Tandjungselor- Inflasi Masih Terkendali, Wabup Bulungan Ingatkan Potensi Ancaman Harga, Wakil Bupati Bulungan, Kilat, A.Md, meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bulungan untuk meningkatkan koordinasi lintas instansi serta memperkuat kehadiran di lapangan. Hal ini menjadi tindak lanjut dari hasil Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Meskipun inflasi di Bulungan saat ini masih dalam kategori terkendali berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Kilat mengingatkan perlunya kewaspadaan terhadap sejumlah faktor yang berpotensi mendorong kenaikan harga. Di antaranya adalah rencana kenaikan tarif air minum oleh Perumda Air Minum Danum Benuanta serta harga tiket pesawat dari Tanjung Selor yang masih tinggi, yang dapat berdampak pada biaya logistik dan distribusi barang kebutuhan pokok.
Peran Aktif TPID dalam Pengendalian Inflasi
Dalam keterangannya kepada Radar Kaltara, Rabu (2/7), Kilat menekankan pentingnya peran TPID Bulungan untuk lebih aktif turun ke lapangan, memperkuat dokumentasi kegiatan, dan menyusun laporan berkala.
“Ini penting karena menjadi bagian dalam penilaian kinerja pemerintah daerah,” ujarnya.
TPID Bulungan diharapkan dapat melakukan pemantauan harga secara rutin di pasar-pasar tradisional dan modern, memastikan pasokan barang pokok tetap stabil, serta mengantisipasi gejolak harga yang mungkin terjadi. Koordinasi dengan dinas terkait, seperti Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian, dan Otoritas setempat, juga harus diperkuat guna meminimalisir gangguan distribusi.
Baca Juga: Pondok Pesantren Alkhairaat Tanjung Selor Raih Prestasi Gemilang di MQK Nasional 2025
Komitmen Pemda Bulungan dalam Menjaga Stabilitas Harga
Pemerintah Daerah (Pemda) Bulungan menyatakan komitmennya untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan barang kebutuhan pokok di masyarakat. Kilat menegaskan bahwa Bulungan mendukung penuh kebijakan nasional dalam pengendalian inflasi.
Potensi Ancaman Inflasi di Bulungan
Selain pengendalian inflasi, Pemda Bulungan juga mendorong penguatan ekonomi lokal melalui:
-
Peningkatan produksi pangan lokal untuk mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah.
-
Optimalisasi pasar tradisional sebagai penyangga stabilitas harga.
-
Edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya diversifikasi konsumsi untuk mengurangi tekanan pada komoditas tertentu.
Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan inflasi di Bulungan tetap terkendali dan kesejahteraan masyarakat dapat terus terjaga.
Wakil Bupati Bulungan, Kilat, A.Md, mengingatkan bahwa meskipun inflasi saat ini masih stabil, potensi kenaikan harga harus diwaspadai. Peran aktif TPID Bulungan dalam memperkuat koordinasi, pemantauan lapangan, dan sinergi lintas sektor menjadi kunci untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah.
Pemda Bulungan berkomitmen penuh untuk mendukung kebijakan nasional dan memastikan bahwa program pengendalian berjalan efektif di tingkat lokal. Dengan kerja sama semua pihak, diharapkan daya beli masyarakat tetap terjaga dan perekonomian Bulungan terus tumbuh secara berkelanjutan.
